Selasa, 29 Maret 2011

Kelebihan Internet Dilihat Dari Aspek Teknis, Ekonomi, Sosial

Secara umum ada banyak manfaat yang dapat diperoleh apabila seseorang mempunyai akses ke internet .Berikut ini sebagian dari apa yang tersedia di internet:
1. Informasi untuk kehidupan pribadi :kesehatan, rekreasi, hobby, pengembangan pribadi, rohani, sosial.
2. Informasi untuk kehidupan profesional/pekerja :sains, teknologi, perdagangan, saham, komoditas, berita bisnis, asosiasi profesi, asosiasi bisnis, berbagai forum komunikasi.
Satu hal yang paling menarik ialah keanggotaan internet tidak mengenal batas negara, ras, kelas ekonomi, ideologi atau faktor faktor lain yang biasanya dapat menghambat pertukaran pikiran.
Internet adalah suatu komunitas dunia yang sifatnya sangat demokratis serta memiliki kode etik yang dihormati segenap anggotanya. Manfaat internet terutama diperoleh melalui kerjasama antar pribadi atau kelompok tanpa mengenal batas jarak dan waktu.


Internet dapat diartikan sebagai jaringan komputer luas dan besar yang mendunia, yaitu menghubungkan pemakai komputer dari suatu negara ke negara lain di seluruh dunia, dimana di dalamnya terdapat berbagai sumber daya informasi dari mulai yang statis hingga yang dinamis dan interaktif.
Internet telah merubah kehidupan banyak orang, termasuk merubah bagaimana cara orang-orang melakukan komunikasi. Misalnya e_mail, telah menggantikan peran surat melalui pos, yang jaman dulu sangat popular. Mengirim surat sekarang bisa dilakukan secara langsung dan diterima hanya beberapa detik setelah surat itu dikirim. Inilah kelebihan e_mail, surat melalui internet.
Kehidupan organisasi serta bagaimana organisasi melaksanakan aktifitasnya telah berubah dengan drastis. Kemajuan teknologi informasi telah membantu organisasi dalam melakukan komunikasi secara efektif. Internet telah meningkatkan efektifitas dan efisiensi kehidupan organisasi.
Periklanan adalah suatu kegiatan yang paling persuasif untuk menyampaikan pesan-pesan penjualan kepada masyarakat seluas mungkin dengan biaya semurah mungkin. Ciri khas iklan adalah merupakan kegiatan yang menggunakan media massa yang sumbernya jelas diketahui dan si sumber harus membayar untuk space dan time dari media yang digunakan. Iklan merupakan faktor utama yang mendukung penjualan suatu produk. Dengan iklan yang baik, bermutu, dan berkualitas bisa mendongkrak suatu produk dari yang semula tidak dikenal menjadi produk yang populer di kalangan khalayak. Media internet adalah media yang dapat digunakan untuk memuat iklan selain di media cetak ataupun elekronik. Iklan dalam media internet dikenal dengan istilah e-advertising.
Sejarah internet
Sejarah internet dimulai pada 1969 ketika Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects Agency(DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana caranya menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik. Program riset ini dikenal dengan nama ARPANET. Pada 1970, sudah lebih dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.
Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, icon @juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukkan "at" atau "pada". Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar Amerika Serikat. Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex.
Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network. Pada 1979, Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan newsgroups pertama yang diberi nama USENET. Tahun 1981 France Telecom menciptakan gebrakan dengan meluncurkan telpon televisi pertama, dimana orang bisa saling menelpon sambil berhubungan dengan video link.
Karena komputer yang membentuk jaringan semakin hari semakin banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun 1982 dibentuk Transmission Control Protocol atau TCP dan Internet Protokol atau IP yang kita kenal semua. Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan Eunet, yang menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET. Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984 diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau Domain Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat manjadi 10.000 lebih.
Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun kemudian, jumlah komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk sebuah jaringan. Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut www, atau Worl Wide Web. Tahun 1992, komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta komputer, dan di tahun yang sama muncul istilah surfing the internet. Tahun 1994, situs internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping atau e-retail muncul di internet. Dunia langsung berubah. Di tahun yang sama Yahoo! didirikan, yang juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator 1.0.
Kelebihan Internet Dilihat dari Aspek Teknis, Ekonomi, Sosial
Secara umum ada banyak manfaat yang dapat diperoleh apabila seseorang mempunyai akses ke internet .Berikut ini sebagian dari apa yang tersedia di internet:
1. Informasi untuk kehidupan pribadi :kesehatan, rekreasi, hobby, pengembangan pribadi, rohani, sosial.
2. Informasi untuk kehidupan profesional/pekerja :sains, teknologi, perdagangan, saham, komoditas, berita bisnis, asosiasi profesi, asosiasi bisnis, berbagai forum komunikasi.
Satu hal yang paling menarik ialah keanggotaan internet tidak mengenal batas negara, ras, kelas ekonomi, ideologi atau faktor faktor lain yang biasanya dapat menghambat pertukaran pikiran.
Internet adalah suatu komunitas dunia yang sifatnya sangat demokratis serta memiliki kode etik yang dihormati segenap anggotanya. Manfaat internet terutama diperoleh melalui kerjasama antar pribadi atau kelompok tanpa mengenal batas jarak dan waktu.
Selain itu internet juga bisa dimanfaatkan untuk berpromosi produk, biasanya iklan melalui internet ini biasa dikenal dengan istilah e Advertising. Kelebihan iklan melalui internet diantaranya adalaha Mencapai high quality customers: web surfer pada umumnya berasal dari high income earners, educated, technologically savvy (IAB -Internet Advertising Bureau, www.iab.net).
Konsumen yang benar-benar terfokus (targetted customers). Dengan menempatkan iklan / promosi pada halaman internet yang spesifik, maka perusahaan akan mencapai konsumen secara lebih spesifik. Dengan menempatkan iklan / promosi pada halaman internet yang spesifik, maka perusahaan anda akan mencapai konsumen secara lebih spesifik. Iklan dapat termonitor dengan program khusus.
Untuk lebih meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia, sudah waktunya para profesional Indonesia memanfaatkan jaringan internet dan menjadi bagian dari masyarakat informasi dunia.

Kelemahan Internet dari Aspek Teknis, Ekonomi, dan Sosial
Di samping keunggulan seperti tersebut di atas, internet juga mempunyai kelemahan. Kelemahan tersebut tergantung dari sudut pandang setiap pengguna dan bersifat relatif. Kelemahan tersebut antara lain :
• Ancaman virus
Salah satu masalah dalam dunia internet adalah ancaman virus yang selalu
berkembang seiring perkembangan dunia komputer maupun perkembangan internet itusendiri. Berbagai virus telah berkembang dan penyebarannya pun bervariatif, khususnyamenyebar lewat jaringan global internet, baik lewat e-mail maupun file-file yang di download.
Ketergantungan pada jaringan telepon, satelit dan Internet Service Provider
Fasilitas jaringan telepon, bahkan satelit serta ISP menjadi sangat berpengaruh
terhadap biaya pemakaian internet. Apabila anda akses internet dial-up, maka kenaikantarif pulsa telepon dan ISP menjadi pengaruh yang cukup kuat terhadap akses internet.Selain itu saluran telepon di Indonesia masih relatif lambat, yang pada gilirannya akanberpengaruh terhadap waktu akses internet dan biaya akan lebih mahal. Di samping ituterbatasnya bandwitdh sistem transmisi yang disediakan ISP dan banyaknya pelangganyang akses internet dalam waktu bersamaan akan mempengaruhi akses internet.
Meskipun internet mampu menjangkau khalayak lintas benua dan negara tetapi untuk Indonesia internet masih dimiliki oleh sedikit kelompok masyarakat tertentu (belum measyarat) serta hanya di daerah perkoaan. -Eksposure yang terbatas: Hanya dapt dieksposure oleh calon konsumen yang berniat mengunjungi suatu situs dan yang mengetahui penggunaan komputer serta internet. -Pemesanan barang ataupun jasa secara on line relatif belum aman dan belum menjamin perlindungan calon konsumen. Seperti yang dikemukakan oleh beberapa kalangan diluar negeri, iklan di internet memang lebih efektif bila dibandingkan dengan media tradisional. Hanya saja, di Indonesia pengertian ini memang harus lebih dikomunikasikan, karena masih banyak perusahaan yang belum memahami pentingnya internet sebagai sarana promosi dan komunikasi perusahaan mereka. Meskipun demikian, kita tetap optimis. Walaupun internet mempunyai banyak keunggulan akan tetapi dunia periklanan di Indonesia sampai saat ini masih sangat di kuasai oleh advertising konvensional yaitu dengan memuat iklan di media cetak dan elekronik seperti TV dan Radio. Masyarakat Pada Realitasnya masyarkat Indonesia lebih puas membeli barang apabila mereka datang, melihat dan menyentuh barang yamg akan mereka beli. Kita semua berharap e-advertising maupun advertising konvensional mampu berjalan beriringan secara dinamis. Apabila hal ini dapat terlaksana tentu akan dapat memajukan dunia periklanan di Indonesia. Sumber: Straubhaar, Joseph & LaRose, Robert. Media Now: Communications Media in the Information Age. Wadsworth, 2004. Chapter 10-11

http://bre.blogsome.com/2007/01/16/e-advertising-vs-advertising-konvensional-2/